SDN Tunjungan baru saja melepas siswa- siswi kelas 6 Tahun Ajaran 2022/ 2023 dengan acara yang sangat memukau yang tidak bisa dilupakan begitu saja. Rentetan acara dengan berbagai persembahan menjadi momen yang mengharukan karena siswa kelas 6 sempat menangis ketika menyanyikan beberapa lagu yang mereka persembahkan untuk bapak/ ibu guru serta orang tua.
Acara itu memang menjadi salah satu ajang kenang-kenangan terakhir mereka sebelum mereka berpisah dari adik- adik kelas dan bapak/ ibu guru di SDN Tunjungan. Kesedihan yang mereka rasakan juga dikarenakan mereka akan berpisah dari teman- teman satu kelas untuk melanjutkan belajar di sekolah lanjutan yangberbeda.
Kenangan yang tidak kalah menyentuh hati dari siswa- siswi kelas 6 yaitu mural atau lukisan dinding. Anak- anak di bantu ibu Fadlillatun, S. Pd melukis dinding luar kelas 6 SDN Tunjungan yang berada di sisi timur. Lukisan berupa Gunungan wayang, semar, siswa dan siswi yang sedang membaca di atas bumi, tulisan SDN Tunjungan dan sebuah pesan yang sangat menyentuh hati.
Mural tersebut mengandung berbagai makna seperti tokoh Semar yang memiliki filosofi bijak, siswa membaca supaya anak- anak gemar literasi, dan gambar bumi supaya kita semua tidak membuat kerusakan di atasnya. Sementara itu, tulisan "Jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar, maka kamu harys sanggup menahan perihnya kebodohan" memberi pesan supaya kita semua senantiasa selalu belajar agar tidak terjebak dalam kebodohan.
Nah. itulah beberapa kenang-kenangan dari siswa- siswi kelas 6 SDN Tunjungan dengan kesan yang tidak terlupakan dan menyentuh hati. Berikut proses pembuatan mural yang kami posting kembali.
Tidak ada komentar: